Metode
Editing Film
Secara umum, proses editing film dibedakan menjadi dua metode, yakni Continuity Cutting dan Dynamic Cutting.
Secara umum, proses editing film dibedakan menjadi dua metode, yakni Continuity Cutting dan Dynamic Cutting.
1 Continuity Cutting
Metode ini merupakan metode editing film yang berisi penyambungan dari dua buah adegan yang mempunyai kesinambungan.
2 Dynamic Cutting
Metode editing film yang berisi penyambungan dari dua buah adegan yang tidak mempunyai kesinambungan.
Teknik Editing Film
Teknik editing film dikategorikan menjadi empat jenis, yakni pararel editing, cross cutting, contras editing, dan montase trope.
1 Pararel Editing
Yakni kalau ada dua adegan yang mempunyai persamaan waktu, harus dirangkaikan silih berganti.\
2 Cross Cutting
Yakni beberapa adegan yang disilang atau penyilangan dua adegan dalam waktu tidak bersamaan.
3 Contras Editing
Yakni susunan gambar yang memperlihatkan kontradiksi dua adegan atau lebih.
4 Montase Trope
Yakni sistem editing yang mempergunakan simbol atau lambang-lambang yang menimbulkan pemikiran pada penonton.
Ada beberapa istilah yang
berkaitan dengan seni peran filmis ( akting
filmis) antara lain adalah sebagai berikut:
Pelaku adalah
orang yang melakukan atau menjalankan perbuatan, perilaku, tidak tanduk peran
lengkap dengan segala perwatakannya. Pelaku pada dasarnya mengandung kesamaan
arti dengan Pemain.
Pemain adalah
orang yang memainkan atau melakukan acting baik untuk seni film atau seni
teater.
Peran adalah
sosok atau tokoh imajiner dalam lakon atau cerita.
Pemeran adalah
orang yang memainkan atau menjalan kan kehidupan sosok tokoh dalam cerita film
atau teater.
Pemeranan adalah
perilaku dan perbuatan mengaktingkan tokoh cerita film.
Hayat artinya hidup atau rasa sadar.
Penghayatan artinya
upaya menghidupkan keadaan dan suasana dengan merasakan sedalam dalamnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar